Aksi Nyata "Menyebarkan Pemahaman Merdeka Mengajar" Oleh Ibu Nurhayati, S.Pd

Topik Merdeka Mengajar

  1. Pemahaman gagasan dan prinsip pendidikan berdasarkan pemikiran KHD
  2. Pemahaman untuk memfasilitasi murid agar tumbuh sesuai dengan kodratnya
  3. Penerapan pembelajaran yang memerdekakan murid

5 Modul Merdeka Belajar:

1. Mengenali dan memahami diri sebagai Pendidik

   Pendidik merupakan panutan peserta didik untuk itu sebagai pendidik kita perlu mengenali potensi dan kemampuan yang kita miliki. Seorang pendidik harus mempunyai sifat fleksibel perkembangan zaman. dan mau terus belajar untuk terus mengembangkan potensinya.

2. Mendidik dan Mengajar

   Mengajar dan mendidik tidaklah sama, akan tetapi keduanya merupakan hal yang penting dalam pendidikan. Mengajar ialah fokus utamanya memberikan pengetahuan dan keterampilan akademis peserta didik, sementara mendidik cakupannya lebih luas yaitu membentuk kepribadian, nilai-nilai, dan keterampilan sosial peserta didik.

    3. Mendampingi murid dengan utuh dan menyeluruh

        Pendidik berkembang menyesuaikan lingkungan dan keadaan peserta didik. Sehingga pendidik dapat memberikan pendampingan yang kontinyu terhadap perkembangan peserta didik dan dapat mengembangkan kemampuan dan potensi yang ada pada peserta didik.

    4. Mendidik dan melatih kecerdasan budi pekerti

       Budi merupakan ranah batin yang meliputi tri sakti yaitu pikiran, rasa, dan kemauan. yang biasa kita kenal sebagai cipta, rasa, dan karsa. Pekerti adalah ranah lahir yang mewujud tenaga. Dapat kita ambil kesimpulan budi pekerti merupakan hasil pikiran, rasa, dan kemauan (budi) sehingga menimbulkan tenaga (pekerti). Pendidikan yang tidak sekadar mementingkan kognitif saja tetapi juga kedalaman budi. Pendidikan yang tidak berorientasi pada hasil melainkan proses pendidikan itu sendiri.

    5. Pendidikan yang mengantarkan keselamatan dan kebahagiaan

       Pendidik memberikan pembelajaran yang inovatif dan menyenangkan sehingga dapat mengembangkan potensi dan minta peserta didik. Pembelajaran yang menyenangkan dan tidak monoton membantu siswa untuk dapat menggunakan waktu belajarnya secara efektif seperti untuk belajar